Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Fiqih Dakwah dan Aplikasinya, Seperti Apa?



Persoalan dakwah di zaman sekarang ini adalah kita dihadapkan pada kemiskinan mental yang jauh lebih berbahaya dari kemiskinan harta, begitu pun kemiskinan ilmu dapat menimbulkan kemiskinan-kemiskinan yang lainnya.

Dakwah Islam dilakukan oleh individu atau kelompok bisa dengan mengenalkan Allah SWT dan menyampaikan kisah-kisah keteladanan risalah Rasulullah SAW. Yang disampaikan pun harus komprehensif dan tidak parsial. Sehingga orang tidak memaknai setengah-setengah dan serampangan dengan dakwah yang telah disampaikan.

Strategi dakwah pun harus dipikirkan secara matang, melakukan pendekatan secara keseluruhan yang berkaitan dengan perencanaan dan pelaksanaan dakwah sebagai sebuah aktivitas dalam kurun waktu tertentu. Ustadz Muhsin Haryanto sebagai salah satu pemateri di Pondok Pesantren Budi Mulia Yogyakarta, telah menyampaikan ada beberapa langkah yang harus ditempuh dalam berdakwah. Langkah-langkah berdakwah tersebut adalah:

  1. Menyadari situasi, bisa membaca situasi
  2. Kemana kita harus berubah, tentunya ke arah yang lebih baik
  3. Bekali diri dengan ilmu, banyak belajar dan membaca
  4. Mengenal medan kegiatan, jangan sampai kita tidak mengetahui medan dakwah kita nanti seperti apa
  5. Mengenal audiens, dari kalangan dan latar belakang seperti apa sasaran audiens
  6. Gunakan metode yang tepat dan mudah dipahami
  7. Gunakan media seoptimal mungkin, teknologi bisa menjadi media dakwah
  8. Perlunya kerjasama, kita perlu membangun teamwork yang baik
  9. Perlunya organisasi, segala menjadi mudah ketika kita mempersiapkan segala sesuatu dengan baik dan terorganisir
  10. Jangan remehkan kontrol dan evaluasi
  11. Tidak ada upaya yang sia-sia, bertawakkal dan istiqomah dalam jalan dakwah

Kita perlu pernah gagal, untuk dijadikan pengalaman dan bahan pembelajaran ke depannya. Jangan pernah tangisi kegagalan yang pernah kita hadapi. Dan jadilah orang yang optimis, apapun rintangan dan tantangan yang harus kita lalui dan jalani. Perubahan ke arah yang lebih baik itu memang sulit, banyak sekali faktor yang mempengaruhi dan menjadi batu penghalang. Hanya orang yang “miskin” yang tidak memiliki kepedulian terhadap jalan dakwah, jalan menuju kebenaran yang dinanti. Wallahualam bisawab.

Penulis: Ida Ayu Nur’Arofah

Posting Komentar untuk " Fiqih Dakwah dan Aplikasinya, Seperti Apa?"